Catching Fire

Flash


widgeo.net

Selasa, 11 Februari 2014

Ringkasan Kisah Mahabharata

Setelah Maharaja Sentanu mangkat, Chitrangada menggantikan ayahnya memegang tampuk kepemimpinan Hastinapura (Astina)kemudian ia digantikian oleh Wicitrawirya. Wicitrawirya adalah adiknya, karena ia tak punya anak. Wicitrawirya mempunyai 2 anak, yaitu Destarata dan Pandu. Destarata sebagai putra mahkota terlahir buta, sedangkan Pandu normal. Pandu pun naik tahta.
Ketika berkuasa, Pandu melakukan perbuatan dosa yang mengaruskannya mengasingkan diri ke hutan selama bertahun-tahun bersama kedua istrinya. Dalam masa pengasingan itu, kedua istri Pandu, Dewi Kunthi dan Dewi Madri (Dewi Madrim) melahirkan 5 putra yang kemudian dikenal sebagai Pandawa. Mereka adalah Yudhistira, Bima dan Arjuna para putra Kunthi; dan Nakula dan Sadewa putra Madri. Dalam pengasingan itu Pandu mati. Pandawa pun kemudian dibesarkan oleh para resi.

Ketika Yudhistira, putra pertama, berumur 16 tahun, para resi membwa mereka kembali ke Hastinapura dan mempercayakan Pandawa kepada Bhisma, putra Sentanu dengan Dewi Gangga. Dalam waktu singkat Pandawa menguasai Kitab Weda dan berbagai sastra/ilmu yang perlu dikuasai ksatria. Para Kurawa, putra Destarata iri karena merasa Pandawa lebih diutamakan daripada Kurawa dan berusaha menyingkirkan Pandawa dengan berbagai cara.
Bhisma, sesepuh keluarga turun tangan untuk mendamaikan. Sepakat dengan Druna (Durna) dan Kripa, mereka bertiga adalah guru-guru Pandawa, dan membuat perjanjian di antara kedua belah pihak. Dengan perjanjian itu, Pandawa dan Kurawa memerintah wilayahnya sendiri-sendiri karena tak mungkin Hastinapura mempunyai 2 raja. Pandawa, yang dipimpin Yudhistira membangun kerajaan baru dari nol di Kandhawaprasta (Indraprasta). Duryudana, sulung Kurawa memerintah Hastinapura.
Kebencian Duryudana pada Pandawa semakin menjadi-jadi. Siasat atau tepatnya konspirasi menghancurkan Pandawa terus dilancarkan. Hingga muncullah ide brilian mengundang Yudhistira bermain dadu (judi). Sengkuni yang jago judi dan licik mewakili Duryuduna bermain, sedangkan Yudhistira mewakili Pandawa. Yudhistira kalah habis-habisan! Sesuai perjanjian, Pandawa yang kalah harus mengasingkan diri selama 13 tahun: 12 tahun hidup di hutan dan   12 bulan mengembara tak dikenal.
Tiga belas tahun terlewati, Pandawa yang sukses menjalani pengasingan kembali ke Hastinapura meminta hak Pandawa yang direbut Duryudana. Duryudana menolak walau para sesepuh kerajaan seperti Bhisma, Druna, Kripa dan Widura telah membujuk agar Duryudana berdamai dengan Pandawa. Duryudana keras kepala, akhirnya terjadilah Bharatayudha. Pertempuran sangat sengit di medan Kurusetra. Banjir darah dan air mata. Kemenangan berada di pihak Pandawa. Tak kuasa menahan kesedihan, Destarata bersama Gandari,istrinya, kemudian menjalani tapa brata di hutan dan mangkat. Pandawa memerintah Hastinapura selama 37 tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar